.JPG) |
Suryadi Kepala UPT Pertanian dan Suhaibi Petani Cabe Merah/Ferry Arbania/Memo |
Sumenep, Memo|Kamilah (24) tinggal di Dusun Lengkong, Desa Guluk-Guluk tahun ini mengaku sengaja meninggalkan budidaya tembakau yang sudah menjadi tradisi dikalangan masyarakat petani di desanya. Bersama suaminya, Suhaibi Aldi, pihaknya memberanikan diri untuk tidak bergantung pada tanaman tembakau dan beralih ke tanaman alternative berupa cabe merah besar. Semula pihaknya ketar ketir untuk meninggalkan kebiasaan tanam tembakau yang sudah dijalaninya itu secara turun temurun .
Sumenep, Memo| Tewasnya Antono (31) , tinggal di Dusun Dusun Solok, Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Sumenep, Selasa dini hari (24/7/2012) lalu masih menjadi teka-teki bagi sejumlah kalangan.
Antono atau biasa dipanggil Enno itu ditemukan tewas terpanggang didalam kamar diatas dipan rumahnya sendiri yang berukuran 6 x 4 meter itu juga dan rata dengan tanah. Sebelumnya sempat berkembang rumor, jika korban mati dibunuh lalu rumahnya dibakar untuk menghilangkan jejak. Namun hal tersebut dibantah oleh Syaiful, Kanitreskrim Polsek Lenteng kemarin.
-
Alumni Annuqayah Minta Rekrutmen Dibatalkan
Sumenep, Memo|Kasus ditolaknya Moh.Azhari lulusan Madrasah Aliyah 2
Annuqayah terus saja berlanjut meski Kapolres Sumenep, AKBP Dirin sudah
mengakui salah tafsir atas persyaratan penerimaan perwira Polri dengan
menyampaikan permintaan maaf secara kelembagaan Polri. Namun langkah Dirin ini,
justru dinilai tanggung oleh kalangan Alumnu Pesantren tertua di Sumenep
tersebut. Alumni Annuqayah tetap bersikukuh untuk memperoses Dirin dari sisi
hokum dan perspektif Hak Azasi Manusi (HAM).
- Soal Ijazah Azhari Ditolak Melamar
Polri
 |
Sanhaji Darmadhi. Memo/Ferryarbania |
Sumenep, Memo| Anggota dewan dari Fraksi PKB DPRD
Sumenep, Sanhaji Darmadhi, SH, meminta Kapolres Sumenep, AKBP Dirin agar tidak
muter-muter untuk mengakui kelemahannya terkait dengan penolakan Moh. Azhari,
siswa MA 2 Annuqayah Guluk-Guluk yang ditolak melamar anggota perwira Polri
beberapa waktu dengan alasan Pondok Pesantren itu tidak masuk dalam daftar
empat Pesantren yang disebutkan dalam brosur yang ditandatangani Kapolres setempat.
"Menurut saya Kapolres Sumenep tidak benar-benar memahami brosur yang
dikeluarkan oleh Polda Jawa Timur.
Sumenep, Memo| Mediasi pertama kasus ijazah MA Annuqayah
Guluk-Guluk , yang ditolak melamar jadi perwira polisi telah dilakukan oleh
Komisi A DPRD pada Jum’at (20/07) sore dengan mengundang Kapolres Sumenep, AKBP
Dirin dan sejumlah Pengurus Yayasan Annuqayah., Dinas Pendidikan, Kemenag
Sumenep dan Komisi D (bidang Pendidikan) DPRD Sumenep.
 |
Pabrik Mitra Produksi Gudang Garam Sumenep
(independentnewsonline.net) |
Sumenep, Memo| Menjawab
tantangan krisis dunia dewasa ini, PT.Gudang Garam (GG) mulai lakukan kerjasama
dengan PT.Tanjung Odi Sumenep (TOS) selaku Mitra Produksi Gudang Garam (MPGG).
Kerjasam
kemitraan yang diresmikan langsung oleh Syaifullah Yusuf, Wakil Gubernur Jawa
Timur pada Selasa (17/07) lalu itu dihadiri oleh sejumlah Direksi PT.Gudang
Garamm anggota Forpimda, Tokoh Agama beserta sederet pejabat teras dilingkungan
Pemkab termasuk Wakil Bupati Sumenep, Soengkono Sidik.
 |
Wakpolres Sumenep saat disandera ole ribuan santri Annuqayah (fr) |
"Gara-Gara Kapolres Lambat Minta Maaf"
Sumenep, Memo| Ribuan santri dan alumnus Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-guluk, benar-benar dibuat kecewa dengan belum hadirnya Kapolres Sumenep, AKBP Dirin untuk menemui pengunjuk rasa, yang sejak pagi memenuhi halaman depan Mapolres dan dilanjutkan dengan longmarch ke Masjid Agung untuk melakukan shalat dhuhur berjamaah. Setelah itu aksi dilanjutkan lagi didepan Kantor DPRD Sumenep meminta sepuluh anggota dewan yang juga alumni Pesantren Annuqayah bergabung dengan ribuan santri, sambil menunggu datanganya Kapolres yang dikabarkan masih di Mapolda Jawa Timur.
Sumenep, Memo| Rosyidi Darroni, salah satu peserta seminar lanskap kabudayaan Madura, yang digelar Universitas Wiraraja (Unija) Sumenep mengaku kecewa dengan kegiatan seminar tersebut yang terkesan tidak serius.
Ketidak seriusan itu terbaca saat Said Abdullah selaku keynote speeker dan D.Zawari Imron sebagai narasumber mengatakan acara ini hanya sekedar stimulasi menuju Kongres Kebudayaan Madura yang sejak beberapa waktu lalu selalu tertunda pelaksanaannya.
 |
Wakapolres Sumenep,
Komisaris Polisi Fadil 'disandera' ribuan santri/Ferry Arbania/Memorandum |
 |
Warga Miskin (google) |
Sumenep, Memo| TIM 14 Madura dan sejumlah perwakilan masyarakat Desa Ketawang Karay yang tergabung dalam Front Penyelamat Raskin Desa (FPRD) Kecamatan Ganding dalam waktu dekat ini berencana melaporkan ketidak transparanan sejumlah Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Ganding, terkait dengan siapa saja penerima raskin yang sebenarnya, berdasarkan plafon penerima manfaat yang sudah sesuai dengan (Rumah Tangga Sangat Miskin).
Untuk pertama kalinya kita akan melaporkan Desa Ketawang Karay, Kecamatan Ganding, terkait dengan masalah tidak terbukanya aparat desa setempat terkait penerima raskin berdasarkan RTSM. Kami sudah koordinasi dengan ketua Desk Raskin Komisi A DPRD. Dan dalam minggu ini jadwal sudah kita tentukan dengan anggota dewan yang bersangkutan”, ujar M.Halili, anggota TIM 14 Madura, Senin (16/06).
 |
IPTU Edy Kusmiyanto_PLH Kapolsek Guluk-Guluk (fr) |
Sumenep, Memo| Ulfatun Buk Kholifah (26) warga Dusun Artako, Desa Payudan Daleman, Kecamatan Guluk-Guluk terpaksa melaporkan kasus penganiayaan yang menyebabkan Bahriyanto Alias Pak Ulfatun, ayah kandungnya sendiri mengalami luka bacok dibagian kepala dan lengan tangannya.
Ulfatun datang melaporkan kasus penganiayaan yang dialaminya itu pada hari Kamis (12/07/2012) lalu ditemani pihak keluarganya.
- Buntut Ditolaknya Azhari Saat Melamar Polisi
 |
Anggota Polres Sumenep (google) |
Sumenep,
Memo|Ribuan
alumni Pondok Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk , besok bakal ‘mengepung’ Mapolres Sumenep, untuk
melakukan istighosah dan do’a bersama sekaligus mendesak pihak kepolisian agar
segera meminta maaf terkait atas ditolak Moh. Azhari, siswa MA 2 Annuqayah yang
hendak melamar sebagai anggota polisi.
Diberitakan
sejumlah media massa sebelumnya, Suhaidi, Anggota Dewan Pendidikan Sumenep
(DPS) mengatakan, jika pihak Kapolres tetap berargumen jika hanya siswa yang
dari 4 Pondok Pesantren itu saja yang diterima mendaftar, dan hal tersebut
dianggap sudah sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam borosur.
Sumenep, Memo
Ratusan warga Desa Tanjung, Kecamatan
Saronggi, secara beramai-ramai sengaja ngelurug ke Mapolres Sumenep, untuk
memberikan dukung atas diperiksanya 13 orang warga setempat, kaitannya dengan
kasus perusakan sejujmlah fasilitas milik PT. Energi Mineral Langgeng (EML)
beberapa waktu lalu.
Sumenep, Memo| Moh. Hajar (39), tinggal di Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding terpaksa dilarikan ke RSUD Moh. Anwar Sumenep setelah dibacok Samli , tinggal di Dusun Mandala, Desa Ketawang Karay, Kecamatan Ganding. Korban dibacok dengan sebilah celurit ukuran sedang, Minggu (15/07). Motif pembacokan belum diketahui.
 |
Express Bahari 3 C Sandar Di Kalianget (fr) |
Sumenep, Memo| Zaini salah satu petugas pelabuhan Kalianget kemarin sore sekitar pukul 17.00 WIB, pada Koran ini mengatakan jika dirinya mendapat informasi dari salah satu ABK Express Bahari 3 C berinisial HS. Jika kapal cepat itu sempat tersendat-sendat karena terhempas angin kencang hingga kandas ditumpukan karang, disekitaran perairan Batu Guluk, Kecamatan Arjasa.
Express Bahari 3C yang biasanya kemarin Sabtu (14/07) dijadwalkan berangkat malah tidak beroperasi karena terlambat sandar di Kalianget.
 |
totok sulistyo_komandan kodim 0827 sumenep
|
Sumenep, Memo| Keberanian Suhartatik, janda muda yang tinggal di Desa Tanjung kecamatan Saronggi, dalam melakukan penolakan atas dilanjutkannya eksplorasi migas di desanya, memang patut diacungi jempol. Alasannya, sejak adanya eksplorasi Tanjung oleh PT. Energy Mineral Langgeng (EML) telah menimbulkan konflik antar warga, yang mengarah pada perpecahan.
Sumenep, Memo|Sejumlah kepala desa di kecamatan Guluk-Guluk mengaku lega dengan dicopotnya Ishak Iskandar dari jabatannya sebagai camat setempat. Informasi yang dihimpun koran Memo, posisi Ishak Iskandar bakal digantikan oleh Ach. Zulkarnain yang sebelumny menjabat Camat Gili Genting.
Sumenep, Memo
Sarkawi ketua LSM Gerindo mendukung gerakan TIM 14 MADURA dan sejumlah tokoh Ulama di Kecamatan Ganding yang menginginkan distribusikan beras miskin (raskin) di sesuaikan dengan ketentuan juknis yang ada. Pihaknya menilai, selama distribusi raskin dilakukan dengan kedok pemerataan dengan jatah dibawah 15 kilo gram, maka persoalan raskin di Sumenep tidak akan pernah berakhir.
Desa Asar di Uttar Pradesh, India melarang pernikahan berdasarkan cinta. Pasangan yang nekat menikah karena cinta akan diusir ke luar desa yang terletak di Distrik Baghpat itu.
Laman BBC, Jumat 13 Juli 2012, memberitakan, desa yang terletak 40 kilometer dari Ibukota India, Delhi, itu juga mengeluarkan serangkaian larangan untuk kaum wanita.
.jpg) |
Gudang Raskin (Google) |
Sumenep, Memo| Sejumlah kasus dugaan penyelewengan raskin di sejumlah desa di Kabupaten Sumenep, diprediksi akan menjadi black Campaign atau kampanye hitam oleh sejumlah kalangan yang memilik kepentingan dalam proses pemenangan calon tertentu, yang henadak maju dalam bursa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang bakal digelar dalam waktu dekat ini.
Statmen itu disampaikan Fathol Bari, Ketua Dewan Pembina TIM 14 MADURA, melalui Moh. Erfan, juru bicara lembaga investigasi dan advokasi tersebut, kemarin di gedung DPRD Sumenep.
 |
Situasi Pengeboran Desa Tanjung/Foto:Ferry Arbania/Memorandum |
Sumenep, Memo|Ketua GP Ansor Sumenep, Muhri Zain mengakui diturunkannya pasukan Banser (Barisan Ansor) serba guna untuk melakukan penjagaan ketat di areal pengeboran migas yang dilakukan oleh PT Energi Mineral Langgeng (EML).
“Sengaja Banser kami turunkan untuk mengamankan lokasi eksplorsi di Desa Tanjung. Dan ini merupakan bentuk rasa keprihatinan dan tanggungjawab kami atas situasi Tanjung yang memanas dan sempat anarkis”, kata Muhri Zain, Ketua Pengurus Cabang GP Ansor Sumenep, Kamis (12/07).
Pengakuan Jujur Anak Malaysia Terhadap Indonesia
Saudara-saudaraku setanah air.Ini sekedar sharing jer. Tadak maksud apapun.. Kita mungkin sedikit perlu berempati kepada negara kita ni yang nyaris tak punya identitas.
Setelah diteliti lebih jauh ternyata forumers Malaysiaku tidak pernah berfikir panjang apa yang akan dia orang tulis, seperti:
1. Dia orang mengatakan bahwa Indonesia tidak kreatif dan mengambil budaya malaysia, nyatanya. semua budaya dan lagu Indonesia telah nyata2 kita claim (batik: kita bilang batik malaysia padahal batik hanya ada satu yaitu dari Indonesia dan kualitasnya jauh lebih baik; Reog: kita hanya mengubah nama saja menjadi barongan padahal semua itu sama saja dengan reog,dll). Tidakkah itu tindakan yang salah.
 |
Pasangan bermesraan (Foto: Corbis)
|
Aktivitas bercinta dengan pasangan bukan lagi sekadar saling terpuaskan secara fisik, tapi juga jiwa dan pikiran, bahkan untuk kesehatan kita.
Bercinta membuat kerja otak manusia lebih baik, tingkat hormon kortisol dan adrenalin meningkat, dan merangsang aktivitas. Lalu apa saja fakta kontribusi kegiatan bercinta bagi kesehatan kita?
Seperti dikutip dari geniusbeauty.com, setidaknya ada tujuh fakta dari kegiatan seksual yang bermanfaat bagi kesehatan kita.
1. Seks untuk kesehatan wanita
Tanpa coklat, seks bisa meningkatkan "hormon kebahagiaan". Menopause bisa ditunda untuk waktu yang tidak terbatas begitu juga kerutan di kulit. Seks merupakan pencegahan yang sangat baik dari diabetes.
2. Seks adalah sistem kekebalan tubuh
Telah terbukti bahwa sistem kekebalan tubuh secara langsung tergantung pada keadaan emosi kita. Semakin Anda merasa baik, semakin sedikit sakit.
Sumenep, Memo| Kesal dengan sikap ngotot PT Energy Mineral Langgeng (EML) yang hendak melanjutkan ekploitasi migas di Desa Tanjung pada Jum’at (06/07) lalu, rupanya membuat warga setempat benar-benar marah dan tidak bisa menahan emosi. Merek secara serentak langsung bertindak dengan anarkis dan langsung merusak sejumlah fasilitas milik PT.EML yang ada di areal pengeboran.
- Buntut ditolaknya Azhari Saat
Melamar Polisi
Sumenep, Memo| Dukungan moral terhadap
Moh.Azhari, salah satu siswa lulusan Madrasah Aliyah dibawah naungan lembaga
pendidikan pesantren terkemuka di Madura, yakni Ponpes Annuqayah, Kecamatan Guluk-Guluk
terus mengalir dari berbagai tokoh ulama, kiyai dan kalangan pesantren,
termasuk dari sejumlah kalangan LSM.
Catatan : Ferry Arbania, Wartawan Memorandum Sumenep
Lahirnya TIM 14 Madura,
terinspirasi dengan kebanggaan masyarakat Madura, terutama pembaca Harian Pagi
Memorandum. Karena khusus biro Madura, seluruh sajian beritanya di pajang pada
halaman 14 dan satu berita lainnya di halaman luar (HL).
Seiring dengan
perjalanan waktu, Memorandum biro Madura sudah berjalan satu tahun.
Kehadirannya memang luar biasa beda. Lebih tegas dan santun menyeruak disetiap
elemen masyarakat dan garda tokoh dari berbagai entitas sosial dan jabatan
publik lainnya.